A. PENGERTIAN
Laporan
ilmiah ialah karya tulis ilmiah yang dibuat oleh seseorang atau sekelompok
orang yang berhubungan secara struktural atau kedinasan setelah melaksanakan
tugas yang diberikan. Laporan ilmiah dibuat sebagai bukti pertanggungjawaban bawahan/petugas
atau tim/panitia kepada atasannya atas pelaksanaan tugas yang diberikan.
Laporan ilmiah harus memuat data yang tepat dan benar serta objektif dan
sistematis sehingga dapat dijadikan ukuran untuk membuat pertimbangan dan
keputusan.
Beberapa
hal yang harus diperhatikan mengenai laporan ilmiah, yaitu :
- Laporan ilmiah mengemukakan permasalahan yang ditulis secara benar, jelas, terperinci, dan ringkas
- Kegiatan menulis laporan ilmiah merupakan kegiatan (utama) terakhir dari suatu kegiatan ilmiah
- Laporan ilmiah merupakan suatu dokumen tentang kegiatan ilmiah dalam memecahkan masalah secara jujur, jelas, dan tepat tentang prosedur, alat, dan hasil temuan serta implikasinya
- Laporan ilmiah merupakan media yang baik untuk komunikasi di lingkungan akademisi atau sesama ilmuwan
- Laporan ilmiah dapat digunakan sebagai acuan bagi ilmuwan lain sehingga syarat-syarat tulisan ilmiah berlaku juga untuk laporan ilmiah
B. CIRI-CIRI LAPORAN ILMIAH
Berikut
adalah ciri-ciri laporan ilmiah menurut Mukayat Brotowidjojo :
1.
Pembacanya seorang atau sekumpulan orang tertentu
2.
Bentuk laporan yang disajikan atas permintaan atau perintah
3.
Laporan bersifat sangat objektif
4.
Bahasa dan nadanya formal
5.
Judul, subjudul, dan sub-sub judul disusun dan diatur dengan perencanaan yang
mantik
C. SISTEMATIKA LAPORAN ILMIAH
Bagian
awal, terdiri atas :
- Halaman judul: judul, maksud, tujuan penulisan, identitas penulis, instansi asal, kota penyusunan, dan tahun
- Halaman pengesahan (jika perlu)
- Halaman motto/semboyan (jika perlu)
- Halaman persembahan (jika perlu)
- Prakata;
- Daftar isi;
- Daftar tabel (jika ada)
- Daftar grafik (jika ada)
- Daftar gambar (jika ada)
- Abstak : uraian singkat tentang isi laporan
Bagian
Isi, terdiri atas:
- Bab I Pendahuluan berisi tentang: Latar belakang, Identitas masalah, Pembatasan masalah, Rumusan masalah, Tujuan dan manfaat
- Bab II : Kajian Pustaka
- Bab III : Metode
- Bab IV : Pembahasan
- Bab V : Penutup
Bagian
Akhir, terdiri atas
- Daftar Pustaka
- Daftar Lampiran
- Indeks : Daftar istilah
CONTOH LAPORAN ILMIAH LIDAH BUAYA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Pada jaman modern saat ini, banyak
masyarakat yang sering heboh dalam masalah penampilan terutama bagi kalangan
remaja. Banyak di antara mereka yang bermasalah mulai ujung rambut sampai ujung
kaki. Pada umumnya mereka remaja putri yang sangat memperhatikan penampilan
sering sekali merasa kurang nyaman apabila salah satu bagian tubuh mereka ada
yang kurang, misalnya : rambut, wajah, kulit, kuku dan lain-lain. Sehingga tak
jarang pula remaja ini pergi ke salon untuk perawatan atau hanya sekedar
memanjakan diri.
Salah satu masalah yang sering kita
temui adalah masalah pada rambut. Rambut kita sering mengalami kerusakan
seperti rontok, ketombean, berminyak, kering dan banyak lagi. Diantara banyak
masalah pada rambut, yang paling sering dialami oleh orang-orang adalah
kerontokan pada rambut. Hal ini bisa disebabkan karena penggunaan shampo yang
kurang tepat buat kita atau bisa juga karena kita banyak pikiran. Untuk itu
biasanya orang memilih shampo khusus untuk mengatasi kerontokan rambut. Biasanya
shampo-shampo yang khusus untuk menangani kerontokan terbuat dari tumbuhan
lidah buaya.
Lidah buaya tidak hanya berguna
untuk mengurangi atau mengobati kerontokan pada rambut, bisa juga untuk membuat
rambut lebat dan tumbuh subur. Tak jarang pula orang langsung menggunakannya
dengan cara membelahnya menjadi dua bagian dan mengusapkannya dirambut. Oleh karena itu penulis akan membahas
tentang Pengaruh Tumbuhan Lidah Buaya Terhadap Tingkat Kerontokan Rambut. Lidah
buaya sangat mudah didapat dan dapat tumbuh dimana saja.
1.2
Rumusan Masalah
Dari
latar belakang masalah diatas maka permasalahan yang akan penulis bahas adalah
:
1.
Apa pengaruh tumbuhan lidah buaya terhadap tingkat kerontokan rambut?
1.3
Tujuan Penelitian
Tujuan
yang akan diperoleh dari penelitian ini adalah :
1.
Untuk mengetahui pengaruh tumbuhan lidah buaya terhadap tingkat kerontokan
rambut.
1.4
Manfaat Penelitian
Manfaat
yang dapat kita peroleh dari penelitian ini adalah :
1.
Agar masyarakat lebih tahu tentang manfaat dan kandungan tumbuhan lidah buaya.
2. Agar masyarakat dapat
memanfaatkan apa saja yang ada disekitar kita dan menggunakannya dengan
sebaik-baiknya.
BAB
II
KAJIAN
PUSTAKA
2.1
Asal Muasal Lidah Buaya (Aloe vera)
Tanaman lidah buaya (Aloe vera) ini
memiliki nama latin Aloe barbadensis Milleer tergolong ke dalam suku Liliaceae.
Aloe berarti “senyawa pahit yang bersinar”. Tanaman lidah buaya adalah sejenis
tumbuhan yang sudah dikenal sejak ribuan tahun silam dan digunakan sebagai
penyubur rambut, penyembuh luka dan untuk perawatan kulit. Tumbuhan ini dapat
kita temukan dengan mudah di kawasan kering Afrika. Namun pada awalnya lidah
buaya tumbuh liar di tempat berudara panas. Diperkirakan lebih dari 350 spesies
lidah buaya tersebar luas di seluruh penjuru dunia. Tumbuhan ini menyerupai
kaktus. Daunnya meruncing berbentuk taji, bagian dalamnya bening, bersifat
getas dengan tepi bergerigi. Kemudian karena bentuknya yang unik sehingga bisa
juga ditanam di pot dan pekarangan rumah sebagai tanaman hias.
2.2
Manfaat Lidah Buaya Bagi Kesuburan Rambut
Sudah sejak lama lidah buaya
digunakan untuk merawat kesuburan rambut dan keindahan rambut dengan cara
menggosokan langsung pada kulit kepala. Eksudat (getah daun yang keluar bila
dipotong, berasa pahit dan kental), secara tradisional biasanya digunakan
langsung untuk pemeliharaan rambut. Kandungan asam amino yang terdapat pada
eksudat sangat membantu dalam pembentukan protein yang sangat dibutuhkan bagi
pertumbuhan rambut dan kulit kepala. Perpaduan antara asam amino, vitamin,
mineral dan kandungan lainnya mampu memecah rusaknya jaringan dan mendorong
pertumbuhan sel-sel yang tadinya rusak. Lidah buaya sangat mudah diperoleh dan
harganya murah. Cara penanamannya pun cukup mudah, hanya dengan memisahkan tunas
dari batang daun induknya.
2.3 Manfaat Lain Dari Lidah Buaya
Secara umum lidah buaya merupakan
satu dari sepuluh jenis tanaman terlaris di dunia yang mempunyai potensi untuk
dikembangkan sebagai tanaman obat dan bahan baku industri. Berdasarkan
penelitian, tanaman ini kaya akan kandungan zat-zat seperti enzim, asam amino,
mineral, vitamin, polisakarida dan komponen lain yang sangat bermanfaat bagi
kesehatan. Pemanfaatan
lidah buaya makin lama semakin berkembang. Mula-mula lidah buaya hanya dikenal
sebagai obat luar dengan berbagi kegunaan. Diantaranya sebagai penyubur rambut,
penyembuh luka (luka bakar atau luka bakar karena tersiram air panas), obat
bisul, jerawat atau noda hitam, pelembab alami, anti peradangan, anti penuaan
serta tabir surya alami. Ternyata lidah buaya juga dapat digunakan untuk bahan
makanan dan minuman.
BAB
III
METODE
PENELITIAN
3.1
Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan
dalam karya ilmiah ini adalah jenis deskriptif yaitu menggambarkan apa yang
dilihat melalui panca indera dan apa yang dibaca baik dari definisi,
penelitian, uraian dan lain-lain. Dengan analisis untuk mencari hubungan hal satu
dengan yang lain.
3.2
Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat : Beberapa SMA
Waktu : 25 Februari 2012 – 17 Maret 2012
3.3 Populasi dan Sampel
Populasi
: Remaja putra dan putri
Sampel
: 30 remaja putra dan putri di suatu SMA
3.4 Variabel Penelitian
a.
Variabel Manipulasi (yang mempengaruhi)
Dalam penelitian ini variabel yang mempengaruhi
adalah lidah buaya.
b.
Variabel Respon (yang dipengaruhi)
Dalam penelitian ini variabel yang dipengaruhi
adalah perubahan yang terjadi.
c.
Variabel Kontrol
Dalam hal ini variabel terkontrolnya adalah jenis rambut, usia, waktu dan jumlah pemberian
3.5 Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah beberapa rambut
yang rontok saat disisir dan tanaman lidah buaya.
BAB
IV
HASIL
PENELITIAN
4.1 Hasil
Penulis melakukan penelitian ini,
untuk menjawab rumusan masalah yang berisi “Apa pengaruh lidah buaya (Aloe
vera) terhadap tingkat kerontokan rambut?”. Untuk itu penulis melakukan
penelitian ini dengan cara membandingakan rata-rata jumlah rambut setiap
paginya sebelum dan sesudah diberi lidah buaya (Aloe vera). Dari penelitian
itu, penulis memperoleh hasil sebagai berikut :
Perbandingan
rata-rata jumlah rambut yang rontok setiap paginya minggu sebelum dan sesudah
pemberian lidah buaya (Aloe vera).
Rata-rata
jumlah rambut yang rontok setiap paginya sebelum pemberian lidah buaya (Aloe
vera) selama tujuh hari.
Tabel
4.1 Sebelum Pemberian Lidah Buaya (Aloe vera)
Hari ke-
|
Orang ke-
|
Per Helai
|
Keterangan
|
1
|
13
|
23
|
15
|
2
|
12
|
37
|
26
|
3
|
13
|
32
|
28
|
4
|
21
|
25
|
15
|
5
|
12
|
26
|
27
|
6
|
9
|
30
|
13
|
7
|
10
|
27
|
15
|
Rata-rata
|
13
|
23
|
20
|
Rata-rata
jumlah rambut yang rontok setiap paginya setelah empat belas hari pemberian
lidah buaya (Aloe vera) :
Tabel
4.2 Sesudah Pemberian Lidah Buaya (Aloe vera)
Hari ke-
|
Orang ke-
|
Per Helai
|
Keterangan
|
1
|
4
|
15
|
13
|
2
|
2
|
11
|
11
|
3
|
3
|
13
|
9
|
4
|
1
|
10
|
12
|
5
|
4
|
15
|
10
|
6
|
5
|
12
|
11
|
7
|
7
|
8
|
12
|
Rata-rata
|
4
|
13
|
11
|
4.2 Analisis Data
Dari data perbandingan di atas,
penulis bisa menganalisis bahwa lidah buaya (Aloe vera) memiliki kandungan yang
berfungsi sebagai pengurang tingkat kerontokan pada rambut.
Hal ini dibuktikan pada hasil
perbandingan jumlah rambut yang rontok saat sebelum dan sesudah memakai lidah
buaya (Aloe vera). Rata-rata jumlah kerontokan rambut setiap harinya saat
sebelum dan sesudah pemberian lidah buaya (Aloe vera) terlihat berbeda. Sebelum
diberi lidah buaya (Aloe vera) jumlah rata-rata rambut rontok tiap paginya
yaitu: pada orang pertama 13 helai, pada orang kedua 23 helai, dan pada orang
ketiga 20 helai. Setelah diberi lidah buaya (Aloe vera), rata-rata jumlah
rambut yang rontok mulai berkurang, yaitu: pada orang pertama adalah 4 helai,
orang kedua 13 helai dan orang ketiga 11 helai. Hasil ini tidak begitu maksimal
jika dibandingkan saat kita memakai sampo yang mengandung ekstrak lidah buaya
(Aloe vera), hal ini disebabkan karena dalam sampo tersebut terdapat
kandungan-kandungan lain. Meskipun hasilnya tidak maksimal seperti saat kita
yang menggunakan sampo, tetapi hasil ini sudah dapat membantu mengurangi jumlah
rambut yang rontok.
BAB
V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Penulis melakukan penelitian ini
untuk menjawab rumusan masalah dan mencapai tujuan penelitian ini sendiri.
Setelah melakukan penelitian ini penulis mendapat hasil bahwa tingkat
kerontokan pada rambut yang diberi lidah buaya (Aloe vera) dapat berkurang, hal
ini karena eksudat (getah) yang terdapat pada lidah buaya (Aloe vera)
mengandung asam amino yang berfungsi membantu pembentukan protein yang
dibutuhkan oleh rambut.
Jadi
dari bukti tersebut dapat disimpulakan bahwa lidah buaya (Aloe vera) memiliki
pengaruh terhadap tingkat kerontokan rambut, yaitu mengurangi tingkat
kerontokan pada rambut.
5.2 Saran
Saran-saran
yang penulis berikan adalah :
1. Dari penelitian ini, penulis
berharap agar kita lebih bisa memanfaatkan ada saja yang ada di sekitar kita,
meskipun hal itu sangat kecil. Karena sesuatu hal yang kecil bila kita dapat
mengelolahnya dengan baik maka kita dapat memperoleh manfaat yang sangat besar.
2. Dengan adanya karya ilmiah ini,
semoga para pembaca tersadar untuk dapat menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar
kita. Karena kalau bukan kita siapa lagi.
3. Semoga karya ilmiah ini
bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan bagi penulis sendiri khususnya.
Sumber:
“Pengertian
Laporan Ilmiah”. 2013. Dalam http://www.pengertianahli.com/2013/10/pengertian-laporan-ilmiah-dan.html
“Persyaratan Penulis Laporan Ilmiah”. Dalam http://panduanguru.com/persyaratan-penulis-laporan-ilmiah-panduan-laporan-ilmiah-untuk-guru/
Nugraha, Windhu Priya. 2012. “Contoh KIR Lidah Buaya”. Dalam
http://windhupriyanugraha.blogspot.com/2012/12/contoh-kir-lidah-buaya.html
Rosita,Ir,dkk.2007.Sehat,
Cantik, dan Penuh Vitalitas Berkat Lidah Buaya.Jakarta:Qanita (Mizan Grup)
Furnawanthi,SP,Irni.2003.Khasiat
dan Manfaat Lidah Buaya : Si Tanaman Ajaib.Jakarta:Agromedia Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar